Memahami
apa itu INNER CHILD?
Inner child dapat diartikan sebagai sosok anak kecil yang ada dalam diri kita,
dimana sosok anak anak dari diri seseorang yang masih melekat meski sudah dewasa.
Anak kecil itu tidak pernah pergi meninggalkan kita, ia akan menetap dan
menemani kita hingga kita tutup usia. Dan sisi anak kecil ini membentuk diri
kita pada saat ini dan seringkali terdorong alam bawah sadar yang biasanya
sulit untuk membuat keputusan maupun merespon suatu masalah.
Bagaimana
INNER CHILD TERBENTUK? Inner child biasanya terbentuk karena
adanya pengalaman saat anak-anak di usia
0-7 tahun dan terbawa secara tidak sadar, hingga kita telah dewaasa. anak-anak cenderung lebih percaya dengan apa yang disampaikan oleh orang tuanya, dan juga label diri yang diberikan orang tua terhadap anak terekam secara otomatis di alam bawah sadar anak. orang tua jarang sekali memahami bahwa label yang diberikan bisa menjadi dampak buruk yaitu trauma, dan ketakutan yang berlebihan pada si anak.
Menurut seorang pakar psikolog holistik dari Philadelphia, AS, Dr. Nicole LePera, usia sejak lahir sampai 6 tahun adalah masa- masa yang paling berdampak dalam kehidupan kita.
“Gelombang otak kita berada dalam keadaan theta, mirip dengan hipnosis. Kita menyerap semua yang ada, yaitu bahasa, cara hidup di dunia, cara menjalin ikatan dengan figur orang tua kita,” ungkapnya.
Bagaimana
cara untuk berdamai dengan INNERCHILD? Jika diri kita bisa
memahami luka dan apa yang dibutuhkan oleh diri kita, itu akan menjadi lebih
mudah untuk memahami penyebab perasaan negative yang dialami diri kita saat
dewasa. Apabila kita dapat memahami, menyayangi, dan mengenali diri kita lebih
baik, sehingga dapat bertumbuh menjadi individu yang lebih baik dari hari
kemarin. Setiap orang dapat berinteraksi dengan INNERCHILD dengan berbagai cara
, misalnya dengan menuliskan surat untuk diri kecil ataupun berbicara dengan
diri kecil secara pribadi dan menyampaikan keberadaan serta dapat memulihkan
lukanya. Adapun metode yang saya pribadi lakukan saaat dalam proses penyembuhan
selain menulis surat dan berbicara pada diri sendiri saya menggunakan metode
meditasi Hooponopono.
Apa saja yang menyebabkan INNERCHILD dalam diri kita terluka? Beberapa penyebab dari
INNERCHILD yang terluka adalah:
· Kehilangan
orang tua atau wali dan keluarga terdekat.
· Kekerasan
fisik, emosional, ataupun kekerasan seksual.
· Pengabaian
ataupenolakan
· Penyakit
yang serius
· Perundungan,
bullying
· Gempa
bumi, ataupun bencana alam lainnya
· Perpecahan
dalam keluarga
· Penyalahgunaan
alcohol dan obat-obatan terlarang
· Kekerasan
dalam rumah tangga
· Ada
anggota keluarga yang mengalami gangguan mental
· Hidup
dalam pengungsian
· Terpisahkan
dari keluarga
Ciri-ciri yang perlu diperhatikan adanya INNER CHILD yang terluka adalah:
Ø Merasa
ada yang salah pada diri
Ø Takut
keluar dari zona nyaman
Ø Harga
diri rendah
Ø People
pleasure(ga enakan)
Ø Selalu
berusaha menyenangkan Semua orang, kebahagiaan orang lain menjadi tanggung
jawabnya.
Ø Terkadang
merasa senang jika bermasalah dengan orang lain.
Ø Susah
move on dari orang lain
Ø Seringkali
merasa cemas jika dihadapkan dengan dengan sesuatu yang baru
Ø Rasa
bersalah jika memberikan batasan diri kepada orang lain
Ø Selalu
berusaha untuk menjadi yang terdepan
Ø Perfeksionis
Ø Sering
kesulitan memulai dan menyelesaikan tugas
Ø Selalu
menggkritik dan menyalahkan diri sendiri
Ø Sering
merasa malu saat harus menunjukkan perasaan
Ø Malu
dengan bentuk tubuh sendiri, sering menaruh curiga kepada orang lain
Ø Berusaha
menghindari konflik bagaimanapun caranya
Ø Takut
ditinggalkan oleh orang-orang disekitarny
Bagaimana teman?? Sudahkah menyadari adanya Inner child yang terluka dalam diri kamu? Mau sampai kapan terus berada dalam kondisi yang mengeksploitasi diri sendiri? Yuk sembuh yukkk, dengan menyembuhkan luka Inner child dan mulai berdayakan diri untuk mencapai sukses mu ke depan.